Berdiri Dalam Kebingungan
Location: Molas Beach Manado |
Penulis: D. F. Buton
Kebahagian meskilah bersama dan candaan dan tawa wajib untuk dibagi-bagi.
Aku pernah bermimpi begitu, hatikulah yang bersuara demikian, tanpa maksud mengejek.
Semua kenyataan haruslah diamati dan dimaknai karena akan terbesit kebencian dalamnya
Aku juga pernah berkhayal semua dapat terjalin lagi walaupun dengan perasaan malu. entah dengan siapa dan kemana tertujuh, aku belum mengetahuinya.
Aku juga tak paham kenapa terdiam disaat semua tengah merindukan semangat dan kehadiranya. Pikirku tertawa bersama lebih menyenangkan.
Sering bertanya pada akal. Kenapa? Ada apa? Apa kau tahu sebabnya?
Apakah memang harus menanggalkan silaturahmi, terhadap keburukan yang buram kejelasan.
Klaulah salah tamparlah salah itu. Singkaplah kain kebobrokan itu, Sebab kau benar, jangan diam membuatku terlihat bodoh.
Katakanlah, meskipun berirama keras. Bahwa, kamu begini begitu, jangan pandang sodoran kataku dengan tatapan kosong.
Berbahagialah karena kau telah menangi permainan
Tertawalah sebab pradugamu tak sia-sia,
Maka akupun tersenyum sebab kau tlah bahagia.
Maka biarkan aku berdiri dalam kebingungan.
Manado 11 Mei 2017
0 Response to "Berdiri Dalam Kebingungan"
Post a Comment